qianzi
Penetapan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memunculkan berbagai spekulasi. Salah satu pihak yang memberikan tanggapan adalah Indonesia Corruption Watch (ICW), yang menyebut langkah KPK ini bisa membuka peluang untuk menangkap buronan kasus suap, Harun Masiku.
Penetapan Hasto sebagai Tersangka
Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi yang melibatkan proyek strategis nasional. KPK menyebut bahwa penetapan ini berdasarkan bukti yang diperoleh selama penyelidikan mendalam.
Juru Bicara KPK, Ali Fikri, menyatakan, “Proses ini adalah bagian dari upaya KPK untuk memberantas korupsi di berbagai sektor. Kami memastikan semua langkah dilakukan sesuai prosedur hukum.”
Pandangan ICW
ICW memandang penetapan Hasto sebagai tersangka sebagai langkah yang dapat membuka jalan bagi KPK untuk kembali fokus mengejar Harun Masiku. Menurut ICW, hubungan antara kasus yang menjerat Harun dan dugaan keterlibatan beberapa tokoh politik masih relevan untuk diusut lebih dalam.
Koordinator ICW, Adnan Topan Husodo, menyatakan, “Penetapan ini seharusnya menjadi momentum bagi KPK untuk menelusuri lebih jauh alur kasus Harun Masiku. Jika KPK serius, ini adalah peluang besar untuk menangkap Harun dan mengungkap fakta-fakta lain.”
Kasus Harun Masiku yang Belum Terungkap
Harun Masiku telah menjadi buronan sejak 2020 terkait kasus suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR dari PDI Perjuangan. Meski berbagai upaya telah dilakukan, keberadaan Harun masih menjadi misteri hingga kini.
Penangkapan Harun Masiku dianggap penting karena bisa mengungkap lebih banyak pihak yang terlibat dalam kasus suap tersebut. ICW menilai, keberhasilan dalam kasus ini akan menjadi tolak ukur komitmen KPK dalam memberantas korupsi, terutama di sektor politik.
Reaksi PDI Perjuangan
PDI Perjuangan menyatakan akan menghormati proses hukum yang berjalan terkait kasus Hasto Kristiyanto. Dalam pernyataan resmi, partai memastikan akan bersikap kooperatif terhadap langkah-langkah hukum yang dilakukan oleh KPK.
Ketua DPP PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, menegaskan, “Kami percaya pada prinsip asas praduga tak bersalah. Partai akan mengikuti proses hukum ini dengan mendukung transparansi dan akuntabilitas.”
Harapan Publik
Penetapan Hasto sebagai tersangka dan kaitannya dengan kasus Harun Masiku memicu berbagai komentar dari masyarakat. Banyak yang berharap KPK dapat memanfaatkan momentum ini untuk menyelesaikan kasus-kasus yang belum tuntas.
Komentar Netizen:
- “Semoga KPK bisa lebih serius mengejar Harun Masiku. Sudah terlalu lama kasus ini menggantung.”
- “Jika ini membuka jalan untuk menangkap Harun, maka langkah ini patut diapresiasi.”
- “Kita butuh transparansi total dari semua pihak terkait kasus ini.”
Kesimpulan
Penetapan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka tidak hanya menjadi sorotan publik, tetapi juga menambah tekanan bagi KPK untuk segera menangkap Harun Masiku. Dengan dorongan dari berbagai pihak, termasuk ICW, langkah ini diharapkan menjadi titik balik dalam menyelesaikan kasus-kasus korupsi besar yang melibatkan pejabat dan tokoh politik.
Apakah penetapan Hasto akan membuka jalan menuju penangkapan Harun Masiku? Publik menantikan langkah berikutnya dari KPK untuk membuktikan komitmen mereka dalam pemberantasan korupsi.
