
15 Januari 2025
Gelandang veteran Cesc Fabregas mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya, Como 1907, hanya mampu bermain imbang melawan raksasa Serie A, AC Milan, dalam laga persahabatan yang berlangsung di Stadio Giuseppe Sinigaglia. Como yang tampil impresif sepanjang pertandingan gagal mengamankan kemenangan meskipun sempat unggul terlebih dahulu.
Penampilan Impresif Como
Como menunjukkan permainan yang solid dan tak gentar menghadapi AC Milan yang turun dengan sejumlah pemain bintang. Sejak awal laga, Fabregas dan rekan-rekannya mampu mengimbangi permainan Milan dan menciptakan beberapa peluang berbahaya.
Gol pembuka Como dicetak melalui aksi gemilang striker andalan mereka di menit ke-37. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama karena AC Milan berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua lewat gol Olivier Giroud.
“Kami bermain sangat baik, terutama di babak pertama. Sayangnya, kami kehilangan fokus di beberapa momen penting, yang membuat mereka bisa menyamakan kedudukan,” ujar Fabregas dalam wawancara pascalaga.
Kekecewaan Fabregas
Fabregas, yang menjadi motor serangan Como di lini tengah, merasa timnya seharusnya bisa meraih hasil lebih baik. Ia menilai bahwa kegagalan mempertahankan keunggulan menjadi titik lemah yang perlu diperbaiki menjelang kompetisi resmi.
“Ini adalah laga persahabatan, tetapi kami ingin menang. Melawan tim seperti AC Milan, kami harus belajar untuk tetap fokus hingga akhir pertandingan. Ada banyak hal positif yang bisa kami ambil, tetapi hasil ini tetap mengecewakan,” ungkap mantan pemain Barcelona dan Chelsea tersebut.
Fabregas juga memuji performa rekan-rekan setimnya yang mampu memberikan perlawanan sengit kepada tim sekelas AC Milan. Ia optimis Como bisa tampil lebih baik di laga-laga berikutnya dengan terus meningkatkan konsistensi permainan mereka.
Persiapan Como Menuju Kompetisi
Laga melawan AC Milan menjadi bagian dari persiapan Como menjelang kompetisi Serie B yang akan segera dimulai. Sebagai tim yang berambisi promosi ke Serie A, Como terus berupaya memperkuat skuadnya, baik dari segi taktik maupun mental bertanding.
Fabregas, yang bergabung dengan Como pada tahun 2022, berperan besar dalam membimbing pemain-pemain muda di tim. Pengalamannya bermain di level tertinggi Eropa membuatnya menjadi sosok kunci di ruang ganti tim.
“Kami terus berkembang sebagai tim. Laga seperti ini sangat penting untuk mengukur kemampuan kami dan mempersiapkan diri menghadapi musim yang panjang,” tambah Fabregas.
Harapan Fabregas untuk Como
Di akhir wawancara, Fabregas menyampaikan harapannya agar Como bisa segera kembali ke jalur kemenangan dan tampil kompetitif sepanjang musim. Ia percaya bahwa dengan kerja keras dan semangat juang yang tinggi, timnya mampu meraih target promosi ke Serie A.
“Kami harus tetap percaya diri. Dengan tim yang solid dan dukungan para fans, saya yakin kami bisa mencapai hal-hal besar musim ini,” pungkas Fabregas.
Kesimpulan
Meski hanya laga persahabatan, hasil imbang melawan AC Milan meninggalkan rasa kecewa bagi Cesc Fabregas dan Como. Namun, laga ini juga menjadi pelajaran berharga bagi Como dalam mempersiapkan diri menghadapi kompetisi resmi. Dengan semangat dan determinasi yang terus ditunjukkan oleh para pemain, Como diharapkan bisa tampil lebih baik di masa mendatang dan merealisasikan target promosi ke kasta tertinggi sepak bola Italia.