
03 Januari 2025
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), bersama dengan timnya, melakukan kunjungan ke Kabupaten Dompu untuk meninjau dampak bencana alam yang melanda wilayah tersebut. Kunjungan ini juga bertujuan untuk mendistribusikan bantuan logistik kepada warga yang terdampak bencana tanah longsor dan banjir yang terjadi beberapa hari lalu.
1. Kunjungan Kalaksa BPBD NTB ke Kabupaten Dompu
Kalaksa BPBD NTB, bersama tim tanggap darurat, melakukan peninjauan langsung ke lokasi-lokasi terdampak bencana di Kabupaten Dompu.
- Tujuan Kunjungan:
- Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi situasi terkini, menilai kerusakan, dan memastikan distribusi bantuan dilakukan dengan tepat.
- Lokasi yang Dikunjungi:
- Kalaksa BPBD NTB mengunjungi beberapa desa yang terdampak bencana, seperti Desa Renda dan Wawo yang terisolasi akibat longsor dan banjir.
- Pernyataan Kalaksa BPBD:
- “Kami ingin memastikan bantuan sampai tepat sasaran dan masyarakat yang terdampak dapat segera mendapatkan kebutuhan dasar untuk bertahan hidup,” ujar Kalaksa BPBD NTB.
2. Distribusi Bantuan Logistik untuk Warga Terdampak
Selain meninjau lokasi bencana, Kalaksa BPBD NTB juga memimpin distribusi bantuan logistik kepada masyarakat yang membutuhkan.
- Bantuan yang Diberikan:
- Bantuan yang disalurkan meliputi makanan siap saji, air bersih, pakaian, obat-obatan, serta perlengkapan lainnya untuk memenuhi kebutuhan dasar warga.
- Penyampaian Bantuan:
- Bantuan dibawa langsung ke posko-posko pengungsian di Desa Renda dan Wawo, dengan melibatkan tim BPBD, TNI, dan relawan setempat.
- Respons Masyarakat:
- Warga yang menerima bantuan menyampaikan rasa terima kasih atas respon cepat dari pemerintah daerah dalam memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Kami berharap bantuan terus mengalir karena kebutuhan kami masih sangat banyak,” ujar seorang warga pengungsi.
3. Penanganan Bencana oleh BPBD dan Tim Gabungan
BPBD Provinsi NTB bersama instansi terkait terus berupaya untuk menangani dampak bencana dan membantu proses pemulihan.
- Pembersihan Akses Jalan:
- Tim gabungan sedang bekerja keras membersihkan material longsor yang menutup akses jalan utama, dengan menggunakan alat berat untuk mempercepat prosesnya.
- Penyelamatan Korban:
- Upaya pencarian korban yang hilang akibat longsor terus dilakukan oleh tim SAR, BPBD, serta relawan yang terlibat.
- Fasilitas Kesehatan:
- Fasilitas kesehatan darurat didirikan di lokasi-lokasi pengungsian untuk memberikan pelayanan medis bagi warga yang mengalami luka-luka.
4. Respons Pemerintah Daerah dan Koordinasi Antarinstansi
Pemerintah Kabupaten Dompu dan Provinsi NTB berkoordinasi dengan berbagai lembaga untuk menangani bencana ini dengan cepat dan tepat.
- Posko Darurat:
- Posko darurat didirikan di beberapa titik untuk menampung pengungsi dan menyediakan kebutuhan dasar.
- Koordinasi Antarinstansi:
- BPBD Provinsi NTB bekerja sama dengan BNPB, TNI, Polri, dan relawan untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan baik dan mengatasi kerusakan infrastruktur.
- Bantuan Lanjutan:
- Pemerintah memastikan bahwa bantuan lanjutan dalam bentuk bahan pangan, obat-obatan, serta material untuk perbaikan infrastruktur akan segera disalurkan.
5. Peringatan Dini dan Antisipasi Bencana Susulan
BPBD NTB dan BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca buruk dan bencana susulan.
- Peringatan Dini:
- BMKG mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan lebat yang masih bisa terjadi dalam beberapa hari ke depan.
- Kesiapan Logistik:
- Pemerintah memastikan bahwa logistik darurat seperti tenda, obat-obatan, dan bahan pangan telah tersedia untuk mengantisipasi bencana susulan.
- Imbauan Keamanan:
- Masyarakat diimbau untuk menghindari daerah-daerah rawan longsor dan banjir serta mengikuti informasi dari pihak berwenang mengenai peringatan cuaca.
Kesimpulan
Kunjungan Kalaksa BPBD Provinsi NTB ke Kabupaten Dompu untuk meninjau dampak bencana dan mendistribusikan bantuan logistik merupakan langkah penting dalam mempercepat pemulihan daerah yang terdampak. Kerja sama antara pemerintah, lembaga terkait, dan masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan distribusi bantuan berlangsung lancar dan korban bencana mendapatkan bantuan yang memadai. Masyarakat diharapkan tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi untuk keselamatan bersama.